Beranda Berita Berita Otomotif Renault Nyerah Bikin Mesin Diesel Renault Nyerah Bikin Mesin Diesel Berita Otomotif Denny Basudewa | 13 September 2016 10:00 PARIS – Pabrikan mobil Renault nampaknya menyerah dalam melakukan pengembangan terhadap mesin diesel mereka.Semua orang tahu bahwa di Eropa standar emisi untuk kendaraan berbahan bakar diesel sangat ketat. Namun benua Biru tersebut merupakan populasi mesin diesel paling subur. Di sana, konsumen dapat memilih mesin tiga-silinder yang tentunya memiliki bobot cukup ringan.Skandal yang dilakukan oleh VW dengan Tdi-nya, memang telah mencuri perhatian khalayak ramai. Namun sebelum hal tersebut terkuak, PSA (produsen Peugeot & Citroen) telah memiliki unit diesel yang cukup kompeten di pasaran.Dengan mesin 1.6-liter dCI, Renault cukup puas dengan penjualan unit diesel tersebut. Saat ini, manufaktur asal Perancis tersebut merasa kian tersudut dengan semakin ketatnya aturan dari otoritas setempat.Kepada BBC, Renault mengakui bahwa mereka mulai mencoba untuk beralih, meskipun sulit karena manufaktur tersebut telah mengeluarkan dana yang tidak sedikit untuk pengembangan teknologi mesin diesel.Renault-Nissan sendiri masih bisa mengalihkan pengembangan teknologi ke motor listrik. Transisi mesin konvensional ke mesin listrik terasa lebih masuk akal dan lebih mudah bagi mereka. Meski demikian mesin diesel milik Renault dan NIssan tidak akan hilang dalam waktu dekat. [Dew/Ari]Temukan mobil idaman di Mobil123Mari bergabung bersama kami di Facebook dan Twitter ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait Renault Diesel Cetak Denny Basudewa Reporter Cowok kelahiran Bogor, Jawa Barat ini gemar mendalami seluk beluk dunia otomotif. Dunia jurnalistik telah menjadi passion hidupnya sehingga ingin terus memberikan informasi seputar otomotif pada masyarakat. Berita Utama 2 Bocah Jago Bawa Motor Picu Permohonan Uji Materi SIM di Bawah 17 Tahun di MK Berita Otomotif Insan Akbar | satu hari yang lalu JAKARTA – Taufik Idharudin, seorang pria asal Solo, Jawa Tengah, mengajukan permohonan uji materi syarat usia minimal mendapatkan Surat Izin ... Pasar Indonesia lagi Drop, Penjualan 9 dari 10 Merek Mobil Terlaris Turun! Berita Otomotif Insan Akbar | satu hari yang lalu JAKARTA – Pasar mobil Indonesia pada kuartal satu 2024 melemah. Hampir semua merek mobil di daftar 10 besar terlaris turun penjualannya.Penjualan ... Merek Mobil Listrik China GAC Aion Jadikan Indonesia Basis Produksi Kedua di ASEAN Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu JAKARTA – Merek China GAC Aion dipastikan bakal melakukan perakitan lokal mobil listrik di Indonesia.Pabrik GAC Aion di Indonesia, menurut keterangan ... Suzuki Jimny 3 Pintu di Indonesia juga Terkena Recall Berita Otomotif Insan Akbar | satu hari yang lalu JAKARTA – Suzuki Jimny 3-door (3 pintu) di Indonesia dipastikan juga terkena recall, seperti di luar negeri.Suzuki, melalui keterangan resmi pada ... Komentar
Renault Nyerah Bikin Mesin Diesel Berita Otomotif Denny Basudewa | 13 September 2016 10:00 PARIS – Pabrikan mobil Renault nampaknya menyerah dalam melakukan pengembangan terhadap mesin diesel mereka.Semua orang tahu bahwa di Eropa standar emisi untuk kendaraan berbahan bakar diesel sangat ketat. Namun benua Biru tersebut merupakan populasi mesin diesel paling subur. Di sana, konsumen dapat memilih mesin tiga-silinder yang tentunya memiliki bobot cukup ringan.Skandal yang dilakukan oleh VW dengan Tdi-nya, memang telah mencuri perhatian khalayak ramai. Namun sebelum hal tersebut terkuak, PSA (produsen Peugeot & Citroen) telah memiliki unit diesel yang cukup kompeten di pasaran.Dengan mesin 1.6-liter dCI, Renault cukup puas dengan penjualan unit diesel tersebut. Saat ini, manufaktur asal Perancis tersebut merasa kian tersudut dengan semakin ketatnya aturan dari otoritas setempat.Kepada BBC, Renault mengakui bahwa mereka mulai mencoba untuk beralih, meskipun sulit karena manufaktur tersebut telah mengeluarkan dana yang tidak sedikit untuk pengembangan teknologi mesin diesel.Renault-Nissan sendiri masih bisa mengalihkan pengembangan teknologi ke motor listrik. Transisi mesin konvensional ke mesin listrik terasa lebih masuk akal dan lebih mudah bagi mereka. Meski demikian mesin diesel milik Renault dan NIssan tidak akan hilang dalam waktu dekat. [Dew/Ari]Temukan mobil idaman di Mobil123Mari bergabung bersama kami di Facebook dan Twitter ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait Renault Diesel
2 Bocah Jago Bawa Motor Picu Permohonan Uji Materi SIM di Bawah 17 Tahun di MK Berita Otomotif Insan Akbar | satu hari yang lalu JAKARTA – Taufik Idharudin, seorang pria asal Solo, Jawa Tengah, mengajukan permohonan uji materi syarat usia minimal mendapatkan Surat Izin ...
Pasar Indonesia lagi Drop, Penjualan 9 dari 10 Merek Mobil Terlaris Turun! Berita Otomotif Insan Akbar | satu hari yang lalu JAKARTA – Pasar mobil Indonesia pada kuartal satu 2024 melemah. Hampir semua merek mobil di daftar 10 besar terlaris turun penjualannya.Penjualan ...
Merek Mobil Listrik China GAC Aion Jadikan Indonesia Basis Produksi Kedua di ASEAN Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu JAKARTA – Merek China GAC Aion dipastikan bakal melakukan perakitan lokal mobil listrik di Indonesia.Pabrik GAC Aion di Indonesia, menurut keterangan ...
Suzuki Jimny 3 Pintu di Indonesia juga Terkena Recall Berita Otomotif Insan Akbar | satu hari yang lalu JAKARTA – Suzuki Jimny 3-door (3 pintu) di Indonesia dipastikan juga terkena recall, seperti di luar negeri.Suzuki, melalui keterangan resmi pada ...