Boss Datsun: Sedan Tidak akan Masuk Indonesia

JAKARTA - Tren mobil sedan di Indonesia yang tidak kunjung berkembang menjadi alasan Datsun Indonesia tidak akan memasarkan model sedan. Padalah model sedan Datsun dinamai on-DO cukup diterima di Rusia.

Vincent Cobee Corporate Vice President Global Head of Datsun mengatakan, Datsun lebih baik menyediakan model lain yang lebih diterima masyarakat Indonesia, seperti hatchback, MPV, crossover atau SUV yang memang dinanti konsumen.

Dikatakan Cobbe, dengan menyodorkan model-model tersebut, penjualan Datsun di Indonesia dipercaya bakal terdongkrak naik.

"Sedan sudah tergantikan dengan crossover. Pasar sedan sudah mengecil di Indonesia," kata Cobee.

Sementara itu, Indriani Hadiwidjaja Head of Datsun Indonesia menyampaikan hal sama. Menurutnya, model hatchback, MPV dan crossover lebih diterima konsumen Datsun di Indonesia.

"Alasan Datsun memilih mobil jenis MPV (Datsun Go+ Panca) itu karena sebagai produk pertama kita terutama di Indonesia. Karena produk pertama paling besar adalah MPV, pasar kedua SUV, lalu hatchback dan terakhir sedan," ucap wanita akrab disapa Indri.

Indri menegaskan Datsun Indonesia berusaha mencari peluang terbaik di Tanah Air. Pihaknya pun tidak ingin berspekulasi dengan menyodorkan model sedan. "Dan sedan tidak masuk dalam hitungan kita. Tidak ada rencana,” tegas Indri.

Pangsa pasar Datsun Indonesia di segmen LCGC (low cost and grenn car) mencapai 15-20 persen, didapat dari penjualan Datsun Go+ Panca dan Go+. [Ikh/Idr]